Asmara Satu Ketika



Asmara Satu Ketika by. Ebiet GAD

(hm ho ha ha ) hu
Ketika kubuka jendela kegetiran datang menyergap, ah
Apakah karena hembusan angin bawa aroma rumput basah?
Gemuruh air hujan menumpas nyanyianku
tentang asmara yang sirna terkubur dalam dada
Aku kembali terduduk di atas kebekuan bara hati

Ketika 'ku berjalan sendiri menyusuri sungai berliku
Apakah langkah kubawa ke hulu ataukah ke muara?
Gemuruh suara hati menikam kebisuan
ketika cintaku kandas terkubur dalam jiwa
Aku kembali terduduk di atas kebekuan bara hati

(hm ha ha hu hu hu hu hu) hu

Gemuruh air hujan menumpas nyanyianku
tentang asmara yang sirna terkubur dalam dada
Aku kembali terduduk di atas kebekuan bara hati

Oh, malam dengarkanlah syair dari nyanyianku
Barangkali akan dapat menolongku
Coba bawakan dia meski hanya lewat mimpi
Oh, kelam bicaralah, ho ho, demi semi cintaku
hu ho ho ho ho ho demi semi cintaku
hu ho ho ho ho ho demi semi cintaku
hm hm hm demi semi cintaku
hu ho ho ho ho ho demi semi cintaku 



Share on Google Plus

About lirikdantekslagulengkap.blogspot.com

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar :

Posting Komentar

Lirik lagu: Zaman by. Ebiet GAD

Lirik lagu: Zaman by. Ebiet GAD Lelaki yang tersuruk di ketiak angin Langkahnya terhambat, gamang, dan serba canggung Gugup t...